24 Mei 2022
Daftar Isi :
Strategi Coping Stress merupakan suatu cara atau metode yang dilakukan tiap individu untuk mengatasi dan mengendalikan situasi atau masalah yang dialami dan dipandang sebagai hambatan, tantangan yang bersifat menyakitkan, serta ancaman yang bersifat merugikan. Coping adalah suatu strategi yang dilakukan secara sadar atau tidak sadar yang digunakan untuk mengurangi emosi yang tidak menyenangkan, dapat berupa kognitif atau perilaku dan dapat bersifat individual atau sosial.
##!strategi-coping-1!##
Strategi Coping adalah upaya-upaya yang dilakukan individu untuk mengatasi, mengurangi dan mentoleransi beban perasaan yang tercipta karena stress. Strategi Coping digunakan untuk menghilangkan stress atau mengubah stressor melalui tindakan individu. Strategi ini cenderung digunakan jika menghadapi masalah yang biasanya dapat dikendalikan; seperti masalah yang berhubungan dengan akademik atau pekerjaan.
Strategi Coping adalah segala bentuk upaya individu untuk mengatur tuntutan lingkungan dan konflik yang muncul, untuk mengurangi ketidaksesuaian, kesenjangan persepsi antara tuntutan situasi yang menekan dengan kemampuan individu dalam memenuhi tuntutan tersebut.
Coping Stres merupakan suatu proses pemulihan kembali dari pengaruh pengalaman stres atau reaksi fisik dan psikis yang berupa perasaan tidak enak, tidak nyaman atau tertekan yang sedang dihadapi. Coping stres meliputi strategi kognitif dan perilaku yang digunakan untuk mengelola situasi penuh stres dan emosi negatif yang tidak menguntungkan.
##!strategi-coping-2!##
Stres adalah gangguan mental yang dihadapi seseorang akibat adanya tekanan akibat permasalahan dalam aktifitas kehidupan sehari hari. Tekanan ini biasanya muncul dari kegagalan individu dalam memenuhi tuntutan, kebutuhan atau keinginannya atas suatu permasalahan yang dihadapinya. Tekanan ini bisa berasal dari dalam diri, atau dari luar; tergantung kondisinya dari dalam adanya keinginan tertentu yang tidak sesuai dengan lingkungannya secara umum. Tekanan dari luar berupa permasalahan kehidupan yang menghampiri akibat aktifitasnya; misalnya permasalahan finansial,akademik, pekerjaan, dll.
Stres dapat menimbulkan buruk secara keseluruhan pada diri individu baik yang berhubungan dengan fisik, psikologis, intelektual, sosial maupun spiritual. Dampak buruk ini kemudian menggangu dan menjadi rintangan dalam menghadapi aktifitas kehidupan sehari hari serta bersosialisasi.
Setiap individu memiliki strategi mengatasi stres yang berbeda-beda. Beberapa mungkin menghindari sumber stres (stressor) untuk mengatasi rasa tertekan, ada pula yang mencari cara untuk menyelesaikan masalah yang menyebabkan stres. Strategi yang digunakan oleh individu dalam mengatasi stres inilah yang disebut coping stres yaitu suatu proses pemulihan kembali dari pengaruh pengalaman stres atau reaksi fisik dan psikis yang berupa perasaan tidak enak, tidak nyaman atau tertekan yang sedang dihadapi individu yang meliputi strategi kognitif dan perilaku yang digunakan untuk mengelola situasi penuh stres dan emosi negatif yang tidak menguntungkan.
##!strategi-coping-3!##
Problem-solving focused coping (coping terpusat masalah),di mana individu secara langsung mengambil tindakan untuk memecahkan masalah atau mencari informasi yang berguna untuk membantu pemecahan masalah.
Strategi koping yang berfokus pada masalah secara langsung mengatasi masalah dalam upaya menghilangkan stresor. Jenis strategi koping ini biasanya digunakan ketika situasi dianggap dapat diubah oleh individu. Seorang individu mungkin tidak senang dengan deskripsi pekerjaannya dan memutuskan untuk mengadvokasi perubahan posisi mereka saat ini atau mencari pekerjaan di perusahaan lain.
Jenis strategi koping ini mungkin melibatkan penghilangan stresor secara aktif atau konfrontasi dengan orang lain yang bertanggung jawab. Beberapa strategi koping yang berfokus pada masalah adalah membuat daftar tugas, meminta dukungan, manajemen waktu yang tepat, dan berolahraga
##!strategi-coping-4!##
Emotion-focused coping (coping terpusat emosi), di mana individu lebih menekankan pada usaha menurunkan emosi negatif yang dirasakan ketika menghadapi masalah atau tekanan. Strategi koping yang berfokus pada emosi menangani kebutuhan emosional individu dan berpusat di sekitar kenyamanan atau penghiburan.
Strategi-strategi ini penting ketika mengubah situasi stres mungkin tidak mungkin dilakukan. Jika seseorang menghadapi adanya kematian dalam keluarga, strategi koping yang berfokus pada emosi yang sehat, seperti menulis jurnal tentang kesedihan, sangat penting karena keadaan tidak dapat diubah. Strategi koping yang berfokus pada emosi yang sehat dapat mengurangi efek stres, memperjelas pikiran, dan mempersiapkan seseorang untuk melakukan perubahan.
Beberapa dari strategi ini termasuk meditasi, mendengarkan musik, aromaterapi, berjalan-jalan di alam, membuat jurnal, pembicaraan singkat, teknik relaksasi, dan terlibat dalam kegiatan yang menyenangkan.
##!strategi-coping-5!##
Beberapa faktor yang mempengaruhi dalam Strategi Coping dapat dikelompokkan sebagai berikut:
##!strategi-coping-6!##
Beberapa mekanisme koping yang umum mungkin cukup menantang untukdilakukan; antara lain :
Para ahli sepakat bahwa koping adalah sebuah proses daripada sebuah peristiwa. Dalampenggunaannya dapat bergantian atau kombinasi di antara beberapa Strategi Coping tesebut di atas untuk mengatasi peristiwa yang membuat stres.
Orang berbeda dalam gaya koping tertentu atau lebih suka menggunakan strategi koping tertentu daripada yang lain. Perbedaan gaya koping ini biasanya mencerminkan perbedaan kepribadian. Kekakuan dalam mengatasi kurang membantu daripada fleksibilitas dalam mengatasi - mampu menyesuaikan strategi koping yang paling tepat dengan tuntutan situasi yang berbeda.
Baca Juga :