14 Juni 2020
Daftar Isi :
Orangtua sangat perlu untuk meluangkan atau menyediakan waktu khusus untuk bersama-sama dengan anak mereka; saat itulah orangtua akan mendapatkan banyak informasi tentang kondisi anak anak. Karena infomasi apapun tentang anak sangat berharga untuk diolah dan dibuat feedback atau ditindaklanjut.
Dan informasi itu tidak dapat diperoleh dengan hanya selintas saja, atau sambil melakukan aktifitas lain karena bisa saja tidak akurat atau ada yang tersembunyi. Selain itu kehadiran orangtua bersama sama dengan anak anak akan membuat banyak manfaat bagi perkembangan anak.
##!waktu-bagi-anak-1!##
Anak adalah prioritas karena baik sekarang dan apalagi dimasa depan setelah dewasa, mereka membawa nama kita, nama keluarga dan jika ada masalah dengan mereka baik sekarang atau dimasa depan; kemungkinan besar akan kembali kepada kita sebagai orangtua.
Kualitas hubungan antara orang tua dan anak, ditentukan oleh kualitas kebersamaan adalah adanya interaksi dua arah, yakni orang tua dan anak-anak saling bercerita, bercanda, bergantian mendengarkan dan memberikan tanggapan. Waktu orang tua bermain bersama anak juga merupakan waktu yang berkualitas.
Dengan meluangkan waktu bersama anak anak, maka diharapkan dapat memahami tahap perkembangan dan kesiapan belajar anak, juga dapat memberikan masukan untuk kemajuan sekolah mereka. Hal lain yang lebih penting adalah, kita dapat menyelaraskan kegiatan anak di rumah dan lingkungan sekitar, serta dapat melakukan pengulangan pembiasaan positif di rumah.
##!waktu-bagi-anak-2!##
##!waktu-bagi-anak-21!##
1) Peningkatan Ikatan Emosional Orangtua dan Anak.
Ikatan emosi orang tua dan anak akan lebih meningkat. Anak yang dekat dengan orang tuanya secara emosional cenderung lebih mampu menghadapi pengaruh buruk lingkungan.
##!waktu-bagi-anak-22!##
2) Peningkatan Kualitas Komunikasi Orangtua dan Anak.
Anak-anak akan menjadi lebih terbuka dalam berkomunikasi. Hal ini ditandai dengan anak yang senang bercerita dengan orang tua, menyampaikan pendapat, atau masalah-masalahnya kepada orang tua. Ketika anak terbuka, orang tua dapat mengetahui hal-hal baik ataupun masalah yang tengah dihadapi anak. Orang tua yang mengetahui masalah anak lebih dini akan dapat menyelesaikannya dengan lebih mudah.
##!waktu-bagi-anak-23!##
3) Peningkatan Kepercayaan Diri Anak.
Melatih anak pandai bergaul dan lebih percaya diri. Anak belajar menyampaikan pendapat, atau bercerita ketika bersama dengan orang tuanya, belajar menghargai pendapat orang lain, dan belajar berperilaku menyenangkan dengan orang lain. Dengan cara cara itu dapat melatih anak untuk lebih percaya diri. Kemampuan-kemampuan ini sangat dibutuhkan dalam pergaulan.
##!waktu-bagi-anak-24!##
4) Peningkatan Kebahagiaan Anak.
Anak cenderung lebih bahagia. Hal ini karena anak mendapat perhatian dari orang tuanya dan merasa dihargai, dan didengarkan.
##!waktu-bagi-anak-3!##
Peran orangtua bagi anak anak sangat penting, dan jangan sampai peran ini digantikan oleh pembantu kita; karena banyak pengalaman diluar sana bahwa anak anak ternyata lebih dekat dan lebih terbuka dengan pembantu. Peran orang tua selain memberikan perlindungan, bimbingan, arahan, juga menyiapkan mereka untuk mengahadapi masa depan mereka nantinya.
Menjadi Orangtua Hebat harus mengedepankan peran bagi anak dan keluarga, Peran penting orang tua bagi anak anak dan keluarga dapat dikelompokkan menjadi sebagai berikut; antara lain :
##!waktu-bagi-anak-4!##
Waktu orang tua bermain bersama anak juga merupakan waktu yang berkualitas, dan cara meluangkan waktu untuk anak agar lebih berkualitas antara lain :
##!waktu-bagi-anak-5!##
Anak bukan tamu biasa dirumah kita, mereka teah dipinjamkan untuk sementara waktu kepada kita dengan tujuan mencintai mereka dan menanamkan nilai-nilai dasar untuk kehidupan masa depan yang akan mereka bangun.
Tidak ada yang sia-sia jika kita melakukan sesuatu untuk anak anak. Mereka sepertinya tidak memperhatikan kita, mengalihkan pandangan dan jarang berterimakasih, tapi apa yang kita lakukan untuk mereka tidak pernah sia-sia.
Referensi :
1. Sahabat Keluarga; Waktu Berkualitas Bersama Anak, Kemendikbud RI.
2. Bahan Presentasi Menjadi Orangtua Hebat, Dra. Sugiarti A. Musabiq, M.Kes, Psikolog
Baca Juga :