Logo Insan-Q
  • Pencarian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Insan-Q
    • Sejarah
    • Visi & Misi
    • Profil Psikolog
    • Kode Etik Psikologi Indonesia
    • Download Company Profile
    • Buku Tamu Kehadiran
    • TOS & Privacy Policy
    • Sitemap
  • Layanan
    • Konseling
    • Konseling Online
    • Asesmen Psikologi
    • Psikotest Online
    • Employee Assistance Program
    • Psikoterapi
    • Seminar & Training
    • Online Seminar & Training
    • Paket Layanan
    • Sarana & Fasilitas
  • Media
    • Berita
    • Artikel
    • Channel Video
    • Galeri Foto
    • Buku & Cetakan
    • Pelanggan & Mitra
  • Kontak
  • Registrasi

19 November 2020

Psikosomatik; Ketika Stress Berujung Sakit

Psikosomatik; Ketika Stress Berujung Sakit

Psikosomatik dikenal sebagai suatu gejala yang dicirikan munculnya penyakit tubuh akibat dipengaruhi atau diperparah oleh kondisi emosional penderitanya. Psikosomatik merupakan penggabungan dua kata, yaitu psyche atau pikiran dan soma atau tubuh, sehingga diartikan sebagai penyakit tubuh akibat pengaruh pikiran.

Tanda dan Gejala

Penderita psikosomatik akan terlihat ketika pemeriksaan medis, dimana biasanya dokter menyatakan tidak ada keanehan tertentu dalam tubuh, sebagaimana dikatakan oleh penderita. Apabila merujuk pada kata pembentuk psikosomatik, maka psikosomatik dapat bermakna sebagai berikut:

  1. Terdapat keluhan sakit secara fisik (soma) yang disebabkan oleh faktor emosional atau psikologis (psiko).
  2. Adanya gangguan psikis (psiko) dan fisik (soma) secara bersamaan.
  3. Terdapat faktor-faktor psikologis yang mempengaruhi kondisi tubuh (soma), begitu pun sebaliknya.

Penyebab Psikosomatik

Secara garis besar, psikosomatik disebabkan oleh kondisi mental yang tidak stabil atau cemas berlebihan. Dalam situasi tersebut, gejala fisik mulai timbul akibat dari meningkatnya aktivitas implus saraf yang dikirim dari otak ke tubuh. Hal tersebut disertai dengan pelepasan hormon adrenalin ke dalam aliran darah.

Gejala Psikosomatik

Penderita psikosomatik merasakan sejumlah gejala sakit pada tubuh, tergantung kondisi emosionalnya. Secara umum, berikut merupakan gejala yang biasanya dialami oleh penderita psikosomatik antara lain :

  1. Detak jantung tidak normal.
  2. Sesak nafas.
  3. Tubuh lemas hingga mati rasa.
  4. Sakit kepala.
  5. Cenderung mudah lelah.
  6. Nyeri otot.
  7. Linu di beberapa bagian tubuh.
  8. Merasakan khawatir berlebih terhadap gejala penyakit yang bahkan masih tergolong ringan.
  9. Kehilangan nafsu makan.
  10. Nyeri pada ulu hati.
  11. Kesulitan tidur atau insomnia.

Cara Mengatasi dan Menanggulangi

Ketika seseorang mengalami psikosomatik, salah satu kunci pengobatannya terletak pada meredanya stress yang dirasakan oleh penderita, sehingga berpengaruh pada gejala fisik yang dirasakan. Disamping itu, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan oleh penderita dalam mengatasi atau menanggulangi psikosomatik, diantaranya:

  1. Menerapkan relaksasi atau meditasi.
  2. Psikoterapi (terapi perilaku kognitif).
  3. Hipnoterapi atau terapi yang membuat seseorang mampu mengeksplorasi alam bawah sadarnya.
  4. Tidur cukup atau tidur.

Sudahkah kamu memahami mengenai psikosomatik? Untuk mencegah gejala ini, kamu bisa mulai dengan mengistirahatkan tubuh serta pikiranmu sejenak ketika mulai mengalami stres. Kamu juga bisa melakukan hal-hal yang kamu senangi sebagai antidepresan alami. Apabila kamu kesulitan mengatasi stres, kamu bisa segerakan untuk menghubungi psikolog dan psikiater. Semoga bermanfaat!

Ditulis Oleh : Riza

Referensi

  1. Candra, Asep. (2012, Desember 12). Benarkah Psikosomatik Mudah Disembuhkan?. https://lifestyle.kompas.com/read/2012/12/12/10465239/benarkah.psikosomatik.mudah.disembuhkan?page=all. Diakses pada 17 November 2020.
  2. Mustinda, Lusiana. (2020, Maret 24). Psikosomatik, Stres Pikiran yang Bisa Bikin Sakit Fisik. https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-4951356/psikosomatik-stres-pikiran-yang-bisa-bikin-sakit-fisik. Diakses pada 17 November 2020.
  3. Official Admin. (2019, Juni 27). 8 Tanda Kamu Mengalami Gangguan Psikosomatis. https://www.halodoc.com/artikel/8-tanda-mengalami-gangguan-psikosomatis. Diakses pada 17 November 2020.
  4. Shammim, T. (2014). The Psychosomatic Disorders Pertaining to Dental Practice with Revised Working Type Classification. The Korean Journal of Pain, 27(1), 16-22.
  5. Wolman, Benjamin B. (1988). Psychosomatic Disorders. New York: Plenum Publishing Corporation.


Baca Juga :

  1. Obsessive-Compulsive Disorder OCD, Gejala dan Mengatasinya
  2. Mengenali Gejala ADHD Pada Orang Dewasa

Artikel Lain

Mengenal tentang Strategi Coping dalam Mengatasi Stress

24 Mei 2022

Mengenal tentang Strategi Coping dalam Mengatasi Stress
Psikoterapi, Pengertian dan Perbedaannya dg Konseling

10 Mei 2022

Psikoterapi, Pengertian dan Perbedaannya dg Konseling
Mengenal tentang Psychological First Aid (PFA)

09 Mei 2022

Mengenal tentang Psychological First Aid (PFA)
Logo Insan-Q

Insan-Q
Ruko Bonakarta Blok A No 30, Cilegon, Banten 42414

+62 254 386720
+62 821-2448-8437
+62 878-7135-3987

© 2020 Insan-Q