Logo Insan-Q
  • Pencarian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Insan-Q
    • Sejarah
    • Visi & Misi
    • Profil Psikolog
    • Kode Etik Psikologi Indonesia
    • Download Company Profile
    • Buku Tamu Kehadiran
    • TOS & Privacy Policy
    • Sitemap
  • Layanan
    • Konseling
    • Konseling Online
    • Asesmen Psikologi
    • Psikotest Online
    • Employee Assistance Program
    • Psikoterapi
    • Seminar & Training
    • Online Seminar & Training
    • Paket Layanan
    • Sarana & Fasilitas
  • Media
    • Berita
    • Artikel
    • Channel Video
    • Galeri Foto
    • Buku & Cetakan
    • Pelanggan & Mitra
  • Kontak
  • Registrasi

17 Juli 2020

Tips Meningkatkan Kemampuan Problem Solving

Tips Meningkatkan Kemampuan Problem Solving

Daftar Isi :

  1. Pendekatan Sistematis Langkah demi Langkah
  2. Gunakan Mind Map (Peta Pikiran) untuk Membantu Memvisualisasikan Masalah
  3. Menyederhanakan Masalah
  4. Fokus pada Solusi, Bukan Masalah
  5. Tuliskan sebanyak mungkin Solusi

Dalam aktifitas sehari hari atau dalam pekerjaan yang berhubungan dengan karir, maka tentu akan dihadapkan dengan berbagai permasalahan yang menuntut kemampuan untuk pemecahan masalah (problem solving) dengan cepat, efektif dan efisien.

Kemampuan problem solving dapat dilatih dengan menerapkan berbgai metoda pemecahan masalah; yang pada akhirnya menjadi terbiasa dan lama kelamaan sebuah masalah menjadi menantang untuk dicarikan solusinya. Jika diaplikasikan maka diharapkan seseorang akan terlatih dan terbiasa untuk melakukan pemecahan masalah (problem solving) dengan cepat, efektif dan afisien.

Berikut ini adalah beberapa Tips untuk Meningkatkan Kemampuan Problem Solving; sbb :

  • Pendekatan Sistematis Langkah demi Langkah##!tips-1!##
    Untuk memecahkan atau mengatasi suatu msalah dapat dilakukan dengan cara Pendekatan Sistematis Langkah demi Langkah; yaitu dimulai dengan identifikasi masalah, mencari akar penyebab, memahami hubungan sebab akibat dari penyebab ke masalah, mencari alternatif solusi, dan menetapkan solusinya. Metoda ini, biasanya disebut sebagai siklus pemecahan masalah, atau ada juga yang menyebutnya root case analysis jika disertai dengan analisa akar penyebab.
  • Gunakan Mind Map (Peta Pikiran) untuk Membantu Memvisualisasikan Masalah##!tips-2!##
    Metoida Mind Maps, merupakan gambaran visual atau menggambarkan dari suatu masalah dan diuraikan dengan cabang cabang untuk mencari kemungkinan solusinya, metoda ini dapat membantu memfokuskan pikiran, merangsang otak, meningkatkan kapasitas berpikir kreatif, dan menghasilkan lebih banyak ide untuk solusi. Suatu masalah dapat dibuat cabang cabang utama penyebabnyanya; kemudian dari masing masing penyebab dibuat lagi cabang cabang akar penyebab. Solusi adalah menghilangkan atau mengatasi penyebab. Mind Maps juga dapat digunakan untuk menggambarkan cabang cabang alternatif solusi dari sebuah masalah.
mind-map.jpg

  • Menyederhanakan Masalah##!tips-3!##
    Menyederhanakan masalah bukan berarti menypelekan permasalahan. Sebagai manusia secara umum biasanya memiliki kecenderungan untuk membuat hal-hal lebih rumit daripada yang seharusnya. Maka ketika menghadapi sebuah masalah, yang harus dilakukan adalah menyderhasanakan dengan menggeneralisasikannya. Hilangkan dahulu semua hal hal detail dan kembali ke dasar yang paling sederhana. Kemudian dipikirkan untuk mencari solusi yang sangat mudah dan jelas atas masalah yang sudah disederhanakan.
  • Fokus pada Solusi, Bukan Masalah##!tips-4!##
    Manusia cenderung akan merasa sulit menemukan solusi jika terlalu larut memikirkan dan fokus pada masalahnya. Pemikiran terhadap masalah bersifat m=negatif dan dapat menghambat pemikiran positif untuk menghasilkan solusi. Maka dengan demikian fokus dan pikirkan saja sebanyak banyaknya alternatif solusi untuk sebuah permasalahan; lalu dilakukan uji coba atas setiap solusi.
  • Tuliskan sebanyak mungkin Solusi##!tips-5!##
    Dengan metoda ini buat daftar alternatif solusi atas sebuah permasalahan; mungkin akan muncul solusi yang kelihatannya lucu atau nyentrik; namun biarkan saja. Selanjutnya buatlah prioritas atas solusi tersebut disesuaikan dengan sumberdaya yang dimilki. Ada kemungkinan merasakan suatu solusi yang baik namun tidak memilki sumberdaya; maka tinggalkan dahulu solusi seperti itu.

Pikiran yang dilatih terus menerus akan menemukan jalan sendiri seolah olah telah diberikan pengalaman, dan menjadikannya sebagai suatu kebiasaan; jika menghadapai sebuah masalah maka sudah terlatih dan memiliki pengalaman untuk mencari solusinya.


Baca Juga :

  1. Meningkatkan Percaya Diri di Tempat Kerja
  2. Pentingnya Sikap Optimis dalam Kehidupan

Artikel Lain

Mengenal tentang Strategi Coping dalam Mengatasi Stress

24 Mei 2022

Mengenal tentang Strategi Coping dalam Mengatasi Stress
Psikoterapi, Pengertian dan Perbedaannya dg Konseling

10 Mei 2022

Psikoterapi, Pengertian dan Perbedaannya dg Konseling
Mengenal tentang Psychological First Aid (PFA)

09 Mei 2022

Mengenal tentang Psychological First Aid (PFA)
Logo Insan-Q

Insan-Q
Ruko Bonakarta Blok A No 30, Cilegon, Banten 42414

+62 254 386720
+62 821-2448-8437
+62 878-7135-3987

© 2020 Insan-Q