18 Mei 2022
Daftar Isi :
Insan Q Psychological Service menyediakan dan memberikan Layanan Konseling Keluarga; yang berfokus pada membantu seluruh keluarga terkait dengan keharmonisan serta mengatasi tantangan hubungan dan komunikasi diantara anggota keluarga.
##!layanan-konseling-keluarga-1!##
Konseling keluarga, bertujuan untuk mengatasi masalah psikologis, perilaku, dan emosional yang menyebabkan masalah keluarga. Anggota keluarga akan bekerja dengan terapis atau konselor untuk mengembangkan dan memelihara hubungan yang sehat.
Konseling keluarga adalah metode yang dirancang dan difokuskan pada masalah-masalah keluarga dalam usaha untuk membantu memecahkan masalah pribadi klien. Masalah ini pada dasarnya bersifat pribadi karena dialami oleh klien sendiri. Akan tetapi, konselor menganggap permasalahan yang dialami klien tidak semata disebabkan oleh klien sendiri melainkan dipengaruhi oleh system yang terdapat dalam keluarga klien sehingga keluarga diharapkan ikut serta dalam menggali dan menyelesaikan masalah klien.
Konseling keluarga sebagai proses bimbingan atau pelatihan yang difokuskan kepada orangtua klien selaku orang yang paling berpengaruh menetapkan system dalam keluarga.
Beberapa orangtua mengalami banyak kesulitan dalam menciptakan suasana yang harmonis dalam keluarga. Hal ini kemungkinan dapat disebabkan adanya ketidak siapan dalam membina rumah tangga diawal pernikahan, ketidak mampuan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi, kesalahan dalam mendidik anak dan lain sebagainya. Kesulitan inilah yang mendorong terjadinya ketidak-seimbangan dalam keluarga yang akhirnya menimbulkan banyak masalah.
##!layanan-konseling-keluarga-2!##
Jika keluarga Anda mengalami satu atau lebih dari gejala-gejala ini, mungkin sudah saatnya untuk mempertimbangkan untuk menggunakan jasa terapis pernikahan dan keluarga profesional yang berkualifikasi.
##!layanan-konseling-keluarga-3!##
Tujuan umum konseling keluarga antara lain:
Tujuan khusus konseling keluarga:
##!layanan-konseling-keluarga-4!##
Manfaat konseling bervariasi dari satu keluarga ke keluarga lainnya, tetapi dapat mencakup :
##!layanan-konseling-keluarga-41!##
1) Mengembangkan batasan yang sehat.
Memahami dalam menetapkan batasan pribadi masing masing dalam anggota keluarga adalah penting sekali untuk mengembangkan dan mempertahankan hubungan yang baik diantara sesama anggota keluarga. Dan hal ini merupakan aspek penting dari upaya pencapaian kesehatan mental dan kebahagiaan. Batasan yang sehat dapat membantu dalam menetapkan identitas seseorang dan menunjukkan apa yang akan dilakukannya.
##!layanan-konseling-keluarga-42!##
2) Meningkatkan komunikasi.
Komunikasi yang baik antar anggota keluarga dapat mendorong terciptanya hubungan yang baik diantara sesama anggota keluarga. Untuk mencapai keharmonisan dan kebahagiaan dalam keluarga perlu komunikasi yang intens dan efektif; sehingga tidak terjadi salah persepsi atau prasangka serta mendorong pikiran positif.
##!layanan-konseling-keluarga-43!##
3) Mendefinisikan peran seseorang dalam keluarga.
Seseorang dalam anggota keluarga memiliki peran, hak dan tanggung jawabnya sesuai dengan statusnya masing masing; dengan memahami dan dapat melaksanakannya sesuai dengan yang seharusnya menurut norma yang lebih umum dapat meningkatkan keharmonisan dalam keluarga.
##!layanan-konseling-keluarga-44!##
4) Meningkatkan dinamika dan hubungan keluarga.
Salah satu ciri keluarga yang harmonis dan bahagia antara lain adalah adanya dinamika dan hubungan sesama anggota yang mendorong terciptanya suasana sehat dan saling memotivasi.
##!layanan-konseling-keluarga-45!##
5) Memberikan kekuatan dan alat koping untuk anggota keluarga.
Untuk menghadapi an mengatasi berbagai rintangan dan permasalahan dalam keluarga maupun masing masing anggota keluarga maka diperlukan cara, metoda, atau strategi maupun alat coping yang sistematis dan handal serta telah digunakan secara umum. Dalam pelaksanaannya perlu dilatih dan dicoba dalam aktifitas sehari hari.
##!layanan-konseling-keluarga-46!##
6) Mengatasi interaksi disfungsional.
Interaksi disfungsional berkaitan dengan pertentangan antar anggota keluarga yang dapat merusak keharmonisan dan kebahagiaan serta tujuan keluarga. Kepala keluarga dan juga anggota keluarga perlu memahami perihal faktor resiko yang dapat memicu terjadinya konflik disfungsional serta memahami dalam mengatasinya.
##!layanan-konseling-keluarga-47!##
7) Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah keluarga.
Keluarga perlu dibekali dengan kemampuan dan metoda dalam pemecahan masalah untuk mengatasi berbagai problema hidup yang dihadapi dalam aktifitasnya sebagai keluarga; agar masalah tidak berlarut larut dan menjadi terakumulasi.
##!layanan-konseling-keluarga-5!##
Pendaftaran untuk Konseling Pendidikan dapat dilakukan melalui Link (text warna hijau) dibawah ini :
DAFTARKAN ANDA & KELAURGA UNTUK "KONSELING KELUARGA" :
DISINI : => https://bit.ly/konselinginsanq
Layanan Lainnya :