23 Mei 2023
Daftar Isi :
##!toilet-training-1!##
Anak harus mendapatkan bimbingan dan arahan serta latihan yang baik dari orangtua perihal bagaimana caranya menggunakan Toilet untuk BAK (Buang Air Kecil) dan BAB (Buang Air Besar), sehingga anak tidak lagi mengenakan popok khusus.
Usia terbaik untuk memulai latihan toilet atau toilet training untuk anak pada umumnya adalah sekitar ulang tahun mereka yang berusia 2 tahun sampai 3 tahun. Pada usia ini, anak-anak seringkali cukup muda untuk mau mempelajari keterampilan baru ini tanpa perdebatan panjang, namun usia tersebut cukup dewasa untuk menerima hal baru. Tentu saja, untuk anak-anak yang lahir lebih awal, atau yang mengalami keterlambatan perkembangan/ ketidakmampuan, agar disesuaikan dengan usia perkembangannya.
##!toilet-training-2!##
Ada beberapa tanda klasik yang menunjukkan kesiapan toilet training pada anak balita, dan dapat dibagi menjadi dua kategori; yaitu : tanda perkembangan dan tanda khusus urusan toilet.
Tanda-tanda Perkembangan:
Tanda-tanda khusus urusan toilet:
Banyak anak menunjukkan tanda-tanda kesiapan untuk mendapatkan training toiler antara usia 18 dan 24 bulan. Namun, yang lain mungkin belum siap sampai mereka berusia 3 tahun. Tidak perlu terburu-buru, memulai terlalu dini juga kemungkinan tidak akan berhasil, atau mungkin perlu waktu lebih lama untuk melatihnya.
Memeriksa kesiapan Anak untuk Training Toilet
Baca Juga : Pentingnya Menumbuhkan Self-worth pada Anak Sedini Mungkin
##!toilet-training-3!##
Hal terbaik untuk memulai training toilet pada saat tidak memiliki perubahan besar dalam kehidupan keluarga; artinya dalam kondisi tenang dan damai. Perubahan yang harus dihindari mungkin termasuk saat waktunya berlibur, mulai mengasuh anak, melahirkan bayi baru, atau pindah rumah, dll.
##!toilet-training-4!##
##!toilet-training-41!##
1) Menjadikan Toilet sebagai Bagian Rutinitas
Cobalah menjadikan aktifitas toilet sebagai bagian dari rutinitas harian rutin pada nak. Misalnya, dorong anak untuk menggunakan toilet di pagi hari, dan sebelum atau sesudah ngemil dan makan; dll.
##!toilet-training-42!##
2) Gunakan Toilet untuk Aktifitas Tertentu
Dorong anak untuk pergi ke toilet ketika mereka menunjukkan tanda-tanda seperti ingin BAK atau BAB, buang angin, diam, muntah atau menjauh dari orangtua. Tapi jangan memaksanya karena akan berakibat kurang baik bagi mentalnya dimasa depan.
##!toilet-training-43!##
3) Gunakan Toilet sesuai Waktunya
Dorong anak untuk duduk di toilet saat buang air besar lebih lama misalnya, sekitar 30 menit. Jika anak berusia 3-4 tahun, dorong mereka untuk pergi ke toilet saat berganti aktivitas; dll.
##!toilet-training-5!##
##!toilet-training-51!##
1) Pilih Kata-kata Yang Baik
Pertimbangkan untuk menggunakan kata-kata mana yang tepat untuk training toilet pada anak. Hindari menggunakan kata-kata yang bernuansa negatif, seperti : kotor atau bau, dll.
##!toilet-training-52!##
2) Siapkan Peralatan
Tempatkan alat abntu atau kursi kecil di kamar mandi atau, awalnya, di mana pun anak untuk menghabiskan sebagian besar waktunya. Dorong anak untuk duduk di kursi khusus toilet dengan pakaian untuk memulai. Pastikan kaki anak bertumpu pada lantai atau bangku. Gunakan istilah yang sederhana dan positif untuk berbicara tentang toilet. Arahkan anak untuk menyiram toilet dengan benar.
##!toilet-training-53!##
3) Jadwalkan Training Toilet
Arahkan anak untuk duduk di kursi toilet atau toilet sesungguhnya tanpa popok selama beberapa menit dengan interval dua jam, serta hal pertama di pagi hari dan tepat setelah tidur siang. Untuk anak laki-laki, yang terbaik adalah menguasai buang air kecil sambil duduk, lalu beralih ke berdiri setelah latihan buang air besar selesai.
##!toilet-training-54!##
4) Singkirkan Popok.
Setelah beberapa minggu menjalani trainingtoilet dan dirasa sukses serta tetap kering di siang hari, maka anak mungkin siap menukar popok dengan celana olahraga atau pakaian dalam. Berikan penghargaan kepada anak atas keberhasilan ini. Biarkan anak kembali menggunakan popok jika ia tidak dapat tetap kering.
##!toilet-training-6!##
Referensi :
Baca Juga :