02 Juni 2023
Daftar Isi :
Dunia anak adalah dunia bermain; dan bermain akan mendorong anak untuk mengalami perkembangan sesuai pertambahan usianya; bermain bisa dilakukan didalamruangan (indoor) dan juga diluar ruangan (outdoor).
##!anak-bermain-diluar-1!##
Apa pun cuacanya, bermain di luar (outdoor) baik untuk anak-anak. Ada bukti ilmiah bahwa bermain di luar meningkatkan kesehatan, dan anak-anak dari segala usia menyukainya. Dan kita tahu bahwa semakin banyak waktu yang dihabiskan seorang anak di alam, semakin besar kemungkinan mereka tumbuh menjadi penjaga planet kita yang baik?—kemenangan lingkungan!
Rata-rata, anak-anak zaman sekarang banyak berada didalam ruangan (indoor) menghabiskan tujuh jam sehari menatap barang elektronik seperti ponsel, laptop, tablet, dan televisi. Bukti menunjukkan bahwa anak-anak saat ini cenderung menukar rekreasi aktif di luar ruangan dengan aktivitas yang lebih banyak duduk, kondisi ini beresiko merugikan terhadap kesehatan dan kualitas hidup mereka.
##!anak-bermain-diluar-2!##
Anak-anak mengalami kebebasan ketika mereka bermain di luar. Bermain di luar ruangan adalah cara alami bagi anak-anak dari segala usia untuk melakukan aktivitas fisik. Baik untuk kesehatan dan kesejahteraan anak-anak untuk aktif secara fisik melalui permainan. Menjadi aktif membakar energi dan dapat membantu mencegah penyakit di masa dewasa.
Saat ini, lebih dari sebelumnya, kita harus menyadari pentingnya permainan di luar ruangan terkait dengan dampaknya terhadap perkembangan di tahun-tahun awal. Tidak hanya bertindak sebagai bagian integral dari kesempatan belajar anak, tetapi juga dapat membantu secara besar-besaran bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan mental dan fisik anak-anak.
Masalah kesehatan mental di antara anak-anak meningkat dengan cepat, jadi penting bagi kita untuk menemukan cara untuk melawannya, memastikan bahwa kesejahteraan mental berada di garis depan pembelajaran anak-anak, selama tahun-tahun awal dan seterusnya. Menghabiskan waktu di luar ruangan dapat berdampak positif bagi kesehatan mental dan fisik pada usia berapa pun, jadi penting bagi kita untuk mendorongnya sejak usia muda.
Baca Juga : Menumbuhkan Budi Pekerti pada Anak Usia Dini
##!anak-bermain-diluar-3!##
##!anak-bermain-diluar-31!##
1) Pengembangan Keterampilan Motorik
Bermain di luar memungkinkan anak-anak mengembangkan keterampilan motorik yang lebih maju daripada anak-anak yang menghabiskan sebagian besar waktunya di dalam ruangan, termasuk ketangkasan, keseimbangan, dan koordinasi. Anak-anak yang menghabiskan waktu bermain di luar ruangan lebih cenderung bergerak dengan cara yang menantang otot, tulang, dan ketahanan fisik mereka.
Lingkungan luar memberi anak-anak ruang yang mereka butuhkan untuk berjalan, bermain, dan berayun. Mereka bisa bermain menangkap. Mereka bisa merangkak di bawah semak-semak, memanjat pohon, dan mengendarai sepeda. Ketika anak-anak memiliki kesempatan untuk terlibat dalam aktivitas fisik, mereka dapat memperkuat tubuh dan rasa percaya diri mereka.
##!anak-bermain-diluar-32!##
2) Berat Badan Ideal
Anak-anak yang lebih sering bermain di luar lebih energik daripada rekan-rekan mereka yang tidak banyak bergerak, yang berarti mereka cenderung menjadi gemuk. Mereka tidak duduk di depan televisi atau komputer selama berjam-jam. Sebaliknya, mereka berada di luar tetap aktif dan membakar kalori.
Menurut sebuah penelitian, yang meneliti indeks massa tubuh (BMI) pada anak usia prasekolah, ada korelasi langsung antara BMI anak dan waktu yang mereka habiskan untuk melakukan aktivitas di luar ruangan. Orang tua yang membiarkan anaknya bermain di luar lebih lama umumnya memiliki anak dengan BMI lebih rendah daripada orang tua yang membatasi waktu bermain anaknya.
##!anak-bermain-diluar-33!##
3) Kesehatan yang Lebih Baik
Ada banyak manfaat kesehatan jangka panjang untuk membatasi risiko obesitas pada anak. Anak-anak obesitas lebih mungkin untuk mengembangkan masalah kesehatan seperti asma, sleep apnea, diabetes dan penyakit kardiovaskular. Menghabiskan waktu di bawah sinar matahari dapat meningkatkan suasana hati anak dan meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya. Anak-anak yang menderita ADHD juga dapat memperoleh manfaat dari bermain di luar ruangan, karena ini memberikan cara yang aman bagi mereka untuk melepaskan energi terpendam yang dapat menimbulkan masalah di dalam ruangan.
Kegiatan bermain di luar ruangan membantu meningkatkan koordinasi dan kekuatan anak. Saat anak-anak bermain ayunan dan belajar mengikuti gerakan ayunan, mereka menggunakan semua otot mereka untuk bertahan dan duduk. Berayun mungkin tampak seperti aktivitas bermain yang berulang, tetapi itu mendorong anak kecil untuk mengembangkan otot.
##!anak-bermain-diluar-4!##
##!anak-bermain-diluar-41!##
1) Meningkatkan Keterampilan Sensorik
Anak anak yang bermain di luar secara teratur memiliki penglihatan jarak yang lebih baik daripada anak-anak yang selalu berada di dalam ruangan. Anak-anak prasekolah, khususnya, mempelajari hal-hal baru melalui indra mereka. Pikirkan kegembiraan balita saat melihat hewan baru, berhenti di hamparan bunga harum atau rerumputan, melihat air membentuk genangan air untuk diinjak, dll. Di sisi lain, anak-anak yang terpaku pada televisi dan alat elektronik hanya menggunakan dua indera yaitu pendengaran dan penglihatan; ini dapat berdampak negatif pada perkembangan kemampuan persepsi. Bermain diluar (outdoor) dapat mempercepat dan meningkatkan keterampilan atau perkembangan sensorik pada anak.
##!anak-bermain-diluar-42!##
2) Komunikasi Lebih Mudah Dengan Orang Lain
Pengaturan dalam ruangan untuk anak-anak seringkali lebih kecil, terkadang mendorong anak-anak untuk bersaing dengan orang lain, seperti saudara kandung atau teman sekelas, untuk mendapatkan perhatian orang dewasa. Situasi ini dapat membuat anak-anak kewalahan, seringkali menyebabkan mereka merasa terintimidasi dan ditarik dari teman sebaya dan pengasuh mereka.
Bermain diluar ruangan, karena mereka berada di ruang terbuka tanpa kompetisi, anak-anak yang menghabiskan lebih banyak waktu di luar rumah biasanya merasa tidak terlalu gentar; memiliki cukup ruang untuk bernapas dan bergerak dapat membuat anak-anak lebih nyaman membuka diri dan berbagi perasaan dengan orang dewasa tepercaya. Bermain diluar juga dapat mendorong perkembangan sosial dan emosional anak.
##!anak-bermain-diluar-43!##
3) Kesadaran Diri yang Lebih Besar
Anak-anak yang bermain di luar lebih mungkin mengembangkan keterampilan observasi dan penalaran. Kegiatan bermain, seperti berayun, memiliki banyak manfaat fisik bagi anak-anak. Berada di luar ruangan juga memungkinkan mereka melihat dunia dari perspektif yang berbeda. Ini menunjukkan kepada mereka bagaimana menyadari ruang tempat mereka berada dan mengajari mereka konsep seperti sebab dan akibat saat orang dewasa mendorong mereka di ayunan.
##!anak-bermain-diluar-44!##
4) Peningkatan Hubungan Secara Personal
Anak-anak yang sering bermain di luar umumnya lebih cepat untuk berkembang dalam hal kesadaran diri (self awareness), dengan meningkatnya kesadaran diri juga akan meningkatkan kesadaran akan perasaan orang lain. Kerja tim dan imajinasi diperlukan untuk bermain di luar ruangan, yang memungkinkan anak-anak mengalami interaksi positif dengan teman sebayanya. Anak-anak yang mendapatkan waktu yang konsisten untuk bermain di luar lebih cenderung bergaul dengan orang lain dan menemukan kesamaan.
Referensi :
Baca Juga :