07 Juni 2022
Daftar Isi :
##!happy-1!##
Kebahagiaan memang relatif dan berbeda beda menurut pandangan dan persepsi setiap orang. Kebahagiaan bisa timbul misalnya karena memiliki jaringan pertemanan yang luas, atau kebebasan untuk mengejar impian, atau dapat melakukan aktifitas yang menjadi hobi, atau memiliki anak yang sukses, dapat menjalankan ibadah dengan baik, dll.
Terlepas dari versi kebahagiaan sejati masing masing orang, namun setiap orang dapat dan bebas menjalani kehidupan yang lebih bahagia dan lebih memuaskan yang dapat diciptakan oleh dirinya sendiri. Beberapa penyesuaian pada kebiasaan perilaku dapat membantu seseorang untuk memperoleh dan mencapai kebahagiaan.
Perilaku kebiasaan biasanya bersifat mendarah daging dan permanen kecuali jika tidak diubah dengan niat yang kuat. Maka dengan demikian perilaku yang baik dapat diubah menjadi kebiasaan yang positif yang kemudian menjadi melekat dan permanen menjadi aktifitas rutinitas.
Berikut adalah adalah beberapa kebiasaan atau perilaku yang positif yang oleh beberapa ahli psikologi dikategorikan dapat mendorong seseorang menjadi lebih bahagia; yaitu antara lain :
##!happy-2!##
##!happy-21!##
1) Tersenyum
Seseorang akan tersenyum pada saat merasa bahagia; setiap orang tersenyum karena merasa bahagia, dan tersenyum menyebabkan otak melepaskan dopamin, yang membuat individu lebih bahagia. Cobalah untuk membiasakan diri tersenyum; namun tidak berarti harus pergi kemana mana dengan senyum (cenderung palsu) terpampang di wajah sepanjang waktu.
Jika merasa rendah diri atau cemas, atau tidak enak hati cobalah untuk tersenyum dan renungkan tentang tidak adanya rasa rendah diri dan kecemasan, serta tidak hati, maka tersenyumlah dan lihat apa yang terjadi. Kemudian dapat dicoba dengan memulai pada setiap pagi tersenyum pada diri sendiri di cermin; sambil merenungkan menyapa diri sendiri dengan senyuman.
##!happy-22!##
2) Olahraga Teratur
Olahraga tidak hanya untuk tubuh, namun olahraga yang teratur dapat membantu mengurangi stres, perasaan cemas, dan gejala depresi sekaligus meningkatkan rasa percaya diri dan kebahagiaan. Olahraga yang dimaksud bukan olahraga untuk tujuan prestasui namun hanya untuk membuat rileks dan kesenangan.
Olahraga yang dimaksud adalah tidak terlalu memaksakan diri untuk mencapai target aktifitas fisik tertentu. Banyak orang berolahraga yang akhirnya terjebak dalam aktifitas rutinitas yang berat, misalnya bersepeda dengan target jarak tertentu, dll, mengangkat beban dengan target berat tertentu; yang pada akhirnya dapat membuat lelah atau bahkan menyebabkan sakit.
Beberapa olahraga yang mungkin dapat menjadi pilihan; antara lain :
Atau aktivitas olahraga menyenangkan lainnya yang pernah dinikmati, tetapi sekarang sudah tidak ada; misalnya : tenis meja. badminton, dll. Atau aktifitas lain yang selalu ingin dicoba, seperti golf, bowling, dll.
##!happy-23!##
3) Tidur yang Cukup
Tidak peduli seberapa banyak masyarakat modern mengarahkan individu saat ini ke kurang tidur; larut malam karena disibukkan pekerjaan, dll, namun yang menjadi acuan bahwa tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan yang baik, fungsi otak, dan kesejahteraan emosional.
Ukuran tidur yang cukup sebenarnya tergantung pada masing masing orang; tandanya adalah setekah bangun tidur merasa lebih enak dan bugar. Pada umumnya orang dewasa membutuhkan sekitar 7 atau 8 jam tidur setiap malam. Jika merasakan diri ingin tidur atau melawan keinginan untuk tidur siang di siang hari atau secara umum merasa seperti berada suasana menjemukan, tubuh mungkin memberi tahu bahwa perlu lebih banyak istirahat.
Berikut adalah beberapa tips untuk membantu membangun rutinitas tidur yang lebih baik:
##!happy-24!##
4) Makan Makanan Sehat
Telah diketahui bersama bahwa pilihan makanan berdampak pada kesehatan fisik secara keseluruhan; dan beberapa makanan juga dapat memengaruhi kondisi pikiran dan mental.
Beberapa tips makanan yang mungkin dapat membantu antara lain adalah :
Mulailah dengan membuat satu pilihan makanan yang lebih baik untuk dikonsumsi setiap hari; pilihannya misalnya berbagai jeis buah buahan dan sayuran atau makanan yang banyak mengandung serat.
##!happy-25!##
5) Mengunjungi Teman
Manusia adalah makhluk sosial, dan memiliki teman dekat ataupun saudara dekat bisa membuat seseorang lebih bahagia apalagi jika sering bertemu dan bersilaturahmi membahas aktifitas sehari hari; atau membahas hal hal yang ringan.
Tentukan teman mana yang ingin ditemui, segera kunjungi. Aktifitas ini dapat dimulai dengan membuat jadwal atau tanggal untuk berkunjung dan memberitahukannya untuk sekadar mengobrol atau berterus terang bahwa pertemanan itu penting untuk kesehatan. Saat sudah dewasa, mungkin hampir mustahil untuk mendapatkan teman baru; kecuali diniatkan. Namun pembahasan ini bukan tentang berapa banyak jumlah teman yang dimiliki. Kondisi ini cenderung tentang memiliki hubungan pertemanan yang bermakna , meskipun hanya dengan satu atau dua orang.
Aktifitas dapat dimulai dengan terlibat dalam kelompok tertentu; misalnya kerja bakti, berpartisipasi dalam membersihkan rumah ibadah. Hal ini dapat membantu membangun hubungan dengan orang-orang yang berpikiran sama di area tempat tinggal. Dan asumsikan bahwa kemungkinan besar, mereka juga mencari teman.
##!happy-26!##
6) Rekreasi Bersama Keluarga
Rekreasi bersama keluarga menimbulkan kesenangan dan rasa bahagia yang melekat dalam ikatan cukup lama, melihat anggota keluarga riang menikmagi rekreasi, dan sejenak meninggalkan permasalahan kehidupan. Rekreasi membutuhkan biaya namun besarannya tentunya disesuaikan dengan kemampuan saat itu, rekreasi tidak mesti pergi ke tempat wisata, makan bersama dihalaman rumah juga dapat dilakukan untuk berkumpul bersama anggota keluarga. Rkreasi tidak harus dilakukan setiap hari; misalnya 2 minggu sekali sudahlebih dari cukup; makin seringnya rasa bahagia dan kesenangan yang ada dapat mengurangi berbagai perasaan yang negatif; cemas, rasa putus asa, rendah diri; dst.
##!happy-27!##
7) Hindari membandingkan diri dengan Orang Lain
Apakah itu terjadi di media sosial, di tempat kerja, atau bahkan di kelas yoga, mudah untuk jatuh ke tempat di mana mulai untuk membandingkan diri dengan orang lain. Hasilnya, mungkin mengalami lebih banyak ketidakpuasan, harga diri rendah, dan bahkan depresi dan kecemasan.
Mungkin perlu latihan untuk berhenti membandingkan diri dengan orang lain, tetapi itu layak dilakukan demi mendapatkan kedamaian dan kebahagiaan batin. Hal ini dapat digantikan dengan memulai beberapa tip lain dalam daftar ini yang dapat membantu menarik perhatian ke dalam diri sendiri, seperti tersenyu dan lain lain. Namun dapat juga untuk mempertimbangkan untuk berbicara dengan terapis untuk perspektif.
##!happy-28!##
8) Nikmati Diri Sendiri
Melakukan hal-hal yang disukai baik untuk kesejahteraan emosional ataupun sekedar hobi. Aktivitas sederhana seperti menonton olahraga bersama teman, berendam di bak mandi, atau bertemu teman untuk minum kopi dapat meningkatkan hari yang lebih bahagia.
Melakukan sesuatu yang dikuasai, seperti memasak atau menari, adalah cara yang baik untuk menikmati diri sendiri dan memiliki rasa pencapaian atau kepuasan. Cobalah untuk menghindari hal-hal yang tampak menyenangkan pada saat itu tetapi membuat seseorang menjadi lebih buruk setelahnya, seperti terlalu banyak minum alkohol atau makan junk food; merokok; dll.
Referensi :
Baca Juga :